Pages

Subscribe:

Ads 468x60px

Sabtu, 07 Januari 2012

Tutorial Cisco Packet Tracer 2 router

Apa kabar teman-teman semua. Kali ini saya akan mencoba sharing mengenai simulasi jaringan dengan 2 router pada cisco packet tracer. Baiklah langsung saja.
Saya akan membuat 4 jaringan, yang digunakan :
  • 2 buah router (PT-Empty) yang akan ditambahkan komponen untuk port fastEthernet dan Serial.
  • 4 buah switch (2950-24)
  • 4 buah DHCP server
  • 48 komputer dengan 12 untuk masing-masing jaringan.
Baiklah kita mulai dengan menambahkan semua device yang akan digunakan. Lihat Gambar.
Lalu klik Router dan tambahkan 2 modules PT-Router-NM-1CFE dan 1 modules PT-Router-NM-1S. Ingat matikan dahulu router sebelum menambahkan, setelah selesai hidupkan kembali. Baca disini.
Lalu mulailah menambahkan kabel dengan memilih pada daftar peralatan/perangkat connections atau hit ctrl+alt+o. dan pilih automatic choose connection. Lihat hasil.
Untuk ip saya akan menggunakan subnetting dengan 1 subnet <=30 ip. Yang saya gunakan disini adalah ip 192.168.1.0/27.
  • Subnet1: 192.168.1.0 – 192.168.1.31
  • Subnet2: 192.168.1.32 – 192.168.1.63 (Valid untuk digunakan PC 1.33 – 1.62)
  • Subnet 3: 192.168.1.64 – 192.168.1.95 (Valid untuk digunakan PC 1.65 – 1.94)
  • Subnet 4: 192.168.1.96 – 192.168.1.127 (Valid untuk digunakan PC 1.97 – 1.126)
  • Subnet5: 192.168.1.128 – 192.168.1.159 (Valid untuk digunakan PC 1.129 – 1.160)
  • Subnet6: 192.168.1.160 – 192.168.1.191 (Valid untuk digunakan PC 1.161 – 1.190)
Yang saya pakai adalah subnet2  – 7. Jadi jaringan 1 menggunakan ip dari subnet 1.
A. Setting Router
Untuk settingan router0 atau router pertama :
  • FastEthernet 0/0              : 192.168.1.33 255.255.255.224
  • FastEthernet 1/0              : 192.168.1.65 255.255.255.224
  • Serial 3/0                             : 192.168.1.97 255.255.255.224
Untuk settingan router1 atau router kedua :
  • FastEthernet 1/0              : 192.168.1.129 255.255.255.224
  • FastEthernet 2/0              : 192.168.1.161 255.255.255.224
  • Serial 3/0                             : 192.168.1.98 255.255.255.224
Pastikan setelah memasukkan konfigurasi pada router centang port status On.
B. Membuat DHCP Server
DHCP server digunakan untuk
Klik Server. Lalu ke tab Desktop >> IP Configuration. Lalu masukkan ip untuk DHCP servernya.
Lalu ke tab Config dan pilih service DHCP. Isikan konfigurasi seperti gambar. Lalu save.
Lakukan cara yang sama untuk server lainnya.
Setelah membuat DHCP, konfigurasi IP untuk setiap PC cukup diarahkan ke DHCP saja.
Klik PC >> Desktop >> IP Configuration >> DHCP
Lakukan hal yang sama untuk semua PC.
C. Setting Routing dengan RIP
Melakukan setting routing dengan RIP lebih cepat, karena secara otomatis router akan mencari routingnya sendiri. Untuk Router 1 masukkan IP serial 3/0 router 2. Untuk Router 2 masukkan IP serial 3/0 router 1.
Pada Router pertama
Setelah memasukkan ip serial 3/0 pada router 2 lalu add. Setelah itu masuk ke tab CLI >> tekan CTRL Z >> Ketik sh ip route lalu Enter
Pada Router 2 sama juga tetapi masukkan ip serial 3/0 router 1.
Untuk melakukan tes berhasil atau tidak silahkan coba dengan mengirim paket PDU atau ping ke komputer.

SUmber : http://tukshareaja.wordpress.com/2011/10/27/tutorial-cisco-packet-tracer-2-router-2/

Urutan kabel UTP straight dan cross

Saya disini akan memberikan solusi bagaimana cara menghapal dengan cepat dua urutan pengabelan yakni Straight dan Cross. Sebelumnya saya akan menjelaskan kegunaan Straight dan Cross. Kabel Straight digunakan untuk menghubungkan NIC dengan Switch atau NIC dengan Hub, sementara kabel Cross digunakan untuk menghubungkan NIC dengan NIC atau Hub dengan Hub.
Berikut ini adalah urutan pengabelan Straight :
Ujung A
  1. Putih Orange
  2. Orange
  3. Putih Hijau
  4. Biru
  5. Putih Biru
  6. Hijau
  7. Putih Coklat
  8. Coklat
Ujung B
  1. Putih Orange
  2. Orange
  3. Putih Hijau
  4. Biru
  5. Putih Biru
  6. Hijau
  7. Putih Coklat
  8. Coklat
Berikut ini adalah urutan pengabelan Cross :
Ujung A
  1. Putih Orange
  2. Orange
  3. Putih Hijau
  4. Biru
  5. Putih Biru
  6. Hijau
  7. Putih Coklat
  8. Coklat
Ujung B
  1. Putih Hijau
  2. Hijau
  3. Putih Orange
  4. Biru
  5. Putih Biru
  6. Orange
  7. Putih Coklat
  8. Coklat
Cara cepat menghapalnya adalah cukup mengingat OBIC yang artinya Orange, Biru, Ijo, Coklat. Tetapi anda harus menambahkannya dengan warna putih sebelum OBIC di urutkan. Khusus warna biru anda harus merubahnya dengan warna putih hijau bukan putih biru.
Sedangkan untuk kabel Cross anda cukup mengubah urutan 1 pindah ke 3, urutan 2 pindah ke 6 atau dengan kata lain 1-3, 2-6 dari urutan kabel straight. Untuk kabel Cross Ujung A urutannya kabel Straight dan Ujung B dirubah jadi 1-3, 2-6.

UTP STRAIGHT UTP CROSS
PIN 1 Putih Orange Putih Hijau
PIN 2 Orange Hijau
PIN 3 Putih Hijau Putih orange
Pin 4 Biru Biru
Pin 5 Putih Biru Putih Biru
Pin 6 Hijau Orange
Pin 7 Putih Coklat Putih Coklat
Pin 8 Coklat Coklat

UTP Straight
UTP Straight

UTP Cross
UTP Cross

Sumber : http://bosgentongs.com/2009/08/10/urutan-kabel-utp-straight-dan-cross/

Cara Membuat Antena WIFI (WajanBolic)




Bikin Antenna Wireless 2.4 GHz WajanBolic
Solusi Antenna Wireless murah

LATAR BELAKANG
• Untuk meningkatkan jarak jangkauan wireless LAN diperlukan antena
eksternal dengan gain yang lebih tinggi dari antenna standard
• Antena eksternal High Gain harganya relative mahal
• Banyak barang-barang yang sering dijumpai dalam kehidupan sehari-hari
yang dapat digunakan untuk membuat antenna High Gain dengan cara
mudah dan biaya ringan
TUJUAN
• Sharing pengetahuan/ pengalaman dalam hal pembuatan homebrew
antenna khususnya Antenna WajanBolic dan hal-hal seputar Wireless
Network
RUANG LINGKUP
Dalam Workshop ini akan dibuat Antena WajanBolic dengan N Connector dan Pigtail
SEKILAS WIRELESS/ WiFi
WiFi (Wireless Fidelity) adalah istilah generik untuk peralatan Wireless Lan atau WLAN. Biasa menggunakan keluarga standar IEEE 802.11. Oleh karena itu didukung banyak vendor.
STANDAR PROTOKOL
Peralatan wireless yang biasa digunakan adalah menggunakan standar IEEE 802.11x, dimana x adalah sub dari:
IEEE 802.11
IEEE 802.11a
IEEE 802.11a 2X
IEEE 802.11b
IEEE 802.11b+
IEEE 802.11g 2.4GHz
5GHz
5GHz
2.4GHz
2.4GHz
2.4GHz 2 Mbps
54 Mbps
108 Mbps
11 Mbps
22 Mbps
54 Mbps

DASAR HUKUM
Keputusan Mentri No.2 Tahun 2005 tentang penggunaan pita frekuensi 2400-2483.5MHz yang ditandatangani pada tanggal 5 januari 2005 aleh Mentri Perhubungan M. Hatta Rajasa.
Beberapa hal yang penting dari Keputusan Mentri No.2 Tahun 2005 adalah Anda tidak memerlukan izin stasiun radio dari pemerintah untuk menjalankan peralatan internet pada frekuensi 2.4GHz, tetapi dibatasi dengan:
1. Maksimum daya pemancar ada 100mW (20dBm).
2. Maksimun Effective Isotropic Radiated Power/ EIRP di antenna adalah 36dBm
3. Semua peralatan yang digunakan harus di-approve/ disertifikasi oleh POSTEL

Antena WajanBolic
Kenapa disebut WajanBolic?
• Wajan : penggorengan, alat dapur buat masak
• Bolic : parabolic
• WajanBolic : Antena parabolic yg dibuat dari wajan
Karena berasal dari wajan maka kesempurnaannya tidak sebanding dg antenna
parabolic yg sesungguhnya.
Dalam workshop akan dibuat Antena WajanBolic dengan N Connector dan Pigtail
dengan pertimbangan :
Beberapa kekurangan antenna WajanBolic :
• Karena berupa solid dish maka pengaruh angin cukup besar sehingga
memerlukan mounting ke tower yang cukup kuat

ANTENA 2.4 GHz
Beberapa Contoh Design Antena 2.4 GHz
Kebanyakan antenna homebrew wifi yg ada di internet : antenna yagi, antenna kaleng (tincan antenna), antenna biquad, antenna helix, antenna slotted waveguide. Komponen yg selalu ada dlm design antenna-antena tsb : N-type Connector & pigtail
Konektor : N-type Male, N-type Female, RP TNC Male, RP TNC Female, Pigtail
Antena Yagi Antena Colinear
Antena Kaleng (Tin Can Antenna)
Antena Biquad Double Biquad
Antena Waveguide Slot
Antena Helix
Antena Horn Antena Parabolic Grid


Ok..!! kita langsung saja ke pembuatan WajanBolic
Persiapan
Peralatan dan bahan yang perlu di siapkan:
BAHAN
1. Wajan diameter 36” (semakin besar diametr semakin bagus)
2. PVC paralon tipis diameter 3” 1 meter
3. Doff 3” (tutup PVC paralon) 2 buah
4. Aluminium foil
5. Baut + mur ukuran 12 atau 14
6. N Connector female
7. kawat tembaga no.3
8. Double tape + lakban
PERALATAN
1. Penggaris
2. Pisau/ Cutter
3. Solder + timah nya
4. Gergaji besi

PERKIRAAN HARGA
Perkiraan harga yang dikeluarkan untuk membeli bahan WajanBolic adalah kurang dari Rp 100.000,-. Bandingkan jikan Anda harus membeli antenna Grid 24db, yang bikinan local saja mencapai Rp 500.000,- lebih dan yang import bisa mencapai Rp 1.000.000,- lebih. Atau membeli antenna grid local yang harga nya Rp 200.000,- sedangkan yang import bisa mencapai Rp 300.000 lebih.

TAHAP PENGERJAAN
1. Siapkan semua bahan dan peralatan yang dibutuhkan.
2. Lubangi wajan tepat di tengah wajan tersebut seukuran baut 12 atau 14, cukup satu lubang saja.
Kemudia, ukur diametr wajan, kedalaman wajan dan feeder/ titik focus. Untuk lebih jelas nya silahkan liat gambar di bawah.
Contoh :
Parabolic dish dg D = 70 cm, d = 20 cm maka jarak titik focus dari center dish : F = D^2/(16*d) = 70^2 / (16*20) = 15.3 cm
Pada titik focus tsb dipasang ujung feeder. Untuk mendapatkan gain maksimum.

3. Potong PVC paralon sepanjang 30 cm, kemudian beri tanda untuk jarak feeder nya (daerah bebas aluminium foil). Untuk menentukan panjang feeder nya gunakan rumus di atas.
4. Beri lubang pada bagian paralon untuk meletakkan N Connector, untuk itu gunakan rumus antenna kaleng. Bias di lihat di http://www.saunalahti.fi/elepal/antenna2calc.php
5. Potong kawat tembaga yang sudah disiapkan sesuai dengan ukuran yang didapatkan dari hasil kalkulasi website di atas. Dan solderkan pada N Connector yang telah di siapkan.
6. Selanjut nya, bungkus PVC paralon dengan dgn aluminium foil pada daerah selain feeder, klo aluminium foil yang ada tanpa perekat, maka untuk merekatkan nya bisa menggunakan double tape.
7. Lalu pasangkan N connector ke PVC Paralon yang telah dilubangi td.
8. Pada bagian doff (tutup PVC paralon) yang akan di pasang pada ujung dekat dengan N Connector harus di beri aluminium foil, sedangkan doff yang di pasang pada wajan tidak perlu di beri aluminium foil
9. Dan pasangkan doff tersebut ke PVC paralon
10. Kemudian, wajan yang telah di bolongi tadi dipasangkan dengan doff yang satu nya lagi, sebelum nya doff tersebut dilubangi sesuai dengan ukuran bautyang sudah di siapkan, dan kencangkan secukup nya.
11. Kemudian tinggal pasangkan PVC paralon tadi ke wajan yang sudah di pasang doff.
12. Dan Wajan bolic sudah siap untuk digunakan browsing, atau paling tidak untuk wardriving.

Di Ambil dari http://naimkudus.blogspot.com/2008/03/cara-membuat-antena-wifi.html 
                       http://godexszone.blogspot.com/2009/04/cara-membuat-antena-wifi-wajanbolic.html